Kamis, 02 Juni 2016

OPERASI FILE C++

Operasi dasar file pada prinsipnya terbagi menjadi 3 tahap, yaitu:

- membuka atau mengaktifkan file
- melaksanakan pemrosesan file
- menutup dile

A.    Membuka file

Sebelum suatu file dapat diproses, file harus dibuka terlebih dahulu. Sebelum file dibuka, terlebih dahulu obyek file harus didefinisikan. Sintaksnya:

ofstream nama_obyek;

perintah ofstream dapat dijalankan dengan menyertakan file header fstream.h Setelah itu, suatu file dapat dibuka dengan perintah nama_obyek.open(“nama file dan path”);


B.     Menulis ke File

Salah satu jenis pemrosesan pada file adalah menulis atau merekam data ke file.
Sintaknya:

nama_obyek << ... ;

C.     Menutup File

Setelah pemrosesan file selesai, file dapat ditutup menggunakan perintah nama_obyek.close();
Contoh 1.

Program berikut ini untuk menulis teks ke dalam file

#include<iostream.h>
#include<fstream.h>
void main()
{
 ofstream fileteks;
 fileteks.open(“C:/algo.txt”);
 fileteks << “Untuk mencapai tujuan yg besar, maka tujuan itu”
          << endl;
 fileteks << “harus dibagi-bagi menjadi tujuan kecil”<< endl;
 fileteks << “sampai tujuan itu merupakan tujuan yg dapat “
          << “dicapai” << endl;
 fileteks << “berdasarkan kondisi dan potensi yg dimiliki saat “
          << itu “ << endl;
 fileteks.close();
}

perintah fileteks.open(“C:/algo.txt”); akan membuka file algo.txt yang ada di C:\ Apabila file tersebut belum ada maka akan dibuat secara otomatis, dan apabila sudah ada isi file algo.txt akan terhapus.

D.    Menambah Data pada File

Suatu file yang sudah ada sebelumnya dapat ditambah data yang baru (tidak menghapus data lama).  Caranya dengan menambahkan perintah ios::app pada open(). nama_obyek.open(“nama file”, ios::app);

Contoh 2.

#include<iostream.h>
#include<fstream.h>
void main()
{
 ofstream fileteks;
 fileteks.open(“C:/algo.txt”, ios::app);
 fileteks << endl;
 fileteks << “Oleh: Al Khowarizmi << endl;
 fileteks.close();
}

E.     Memeriksa Keberhasilan Operasi File

Tidak selamanya jalan yang mulus ditemui.  Ada kemungkinan terjadi  saat file dibuka, ternyata file tidak ada.  Dalam C++ tersedia function untuk memeriksa kondisi-kondisi  pada  operasi  file,  sehingga  kesalahan  saat  eksekusi  dapat dikendalikan. Function yang dimaksud adalah fail().

Contoh 3:

#include<iostream.h>
#include<fstream.h>
void main()
{
 ifstream fileteks; { ifstream digunakan u/ membaca file }
 fileteks.open(“C:/algo.txt”);
 if (fileteks.fail()) cout << “Maaf file takdapat dibuka/”
                           << “tidak ditemukan”;
 fileteks.close();
}

F.      Operasi Berbasis Karakter

Operasi  file  dapat  dilakukan  dalam  bentuk  karakter.  Misalnya  proses penyimpanan  data  ke file  dilakukan  setiap  karakter,  atau  membaca  data  file karakter per karakter. Operasi ini didukung oleh function put() dan get().

Contoh 4:

Program untuk menyimpan data karakter per karakter ke dalam file.

#include<iostream.h>
#include<fstream.h>
void main()
{
 ofstream fileteks;
 fileteks.open(“C:/contoh.txt”);
 fileteks.put(‘A’);
 fileteks.put(‘B’);
 fileteks.put(‘C’);
 fileteks.close();
}
Contoh 5.
Program untuk membaca file karakter per karakter
#include<iostream.h>
#include<fstream.h>
void main()
{
  char karakter;
  ifstream fileteks; {}
  fileteks.open(“C:/contoh.txt”);

  while(!fileteks.eof())
  {
    fileteks.get(karakter);
    cout << karakter;
  }
  fileteks.close();
}


Tidak ada komentar:

Posting Komentar